Teruntuk Dirimu..
Iyaa..dirimu yang tanpa aku sadar
selalu menyebutmu disetiap do'a dan harapanku
Hey kamu ..
sekarang aku terjebak mencintaimu dalam diam..
Ini bukanlah hal mudah ..
tapi hatiku tak pernah lelah untuk mengagumimu
hati ini seperti enggan beranjak meninggalkan rasa
rasa yang belum tentu dirimu rasakan juga..
Siapaun dirimu ..dimanapun keberadaanmu ..
Kaulah calon priaku ..
Pria yang akan berdiri 1 shaf didepanku ..
Iyaa ..imam yang akan memperkenalkanku
dan akan aku perkenalkan kepada Tuhan
''Allah ,dialah pelengkap dan penyempurna
separuh agama ku "
Jangan heran yaa ..
saat ini mungkin aku terlalu alay dengan kebaperanku ..
'hehehehe dan wekawekaweka'
ekspresi ketika aku diam diam tersenyum
mengkhayalkan betapa bahagianya bersanding denganmu..
Entahlah ... sebegitunya aku mendambakan sosok
yang aku sendiripun belum tau siapa dia..
dimana dia...
sedang apa dia .. dan bagaimana kabarnya ...
Tapi,,aku percaya...
Tuhanku tak akan pernah salah memilihmu untukku..
Bersabar dan berdo'a dalam penantian...
Belajar merevisi diri dan menjadi lebih baik
adalah caraku mencintaimu saat ini ..
Jadilah orang shaleh yaa pria ku :)
Agar orang orang nanti tau ..
agar orangtuaku percaya ..
jika kamu mampu menshalehahkan diriku dengan bimbinganmu..
Jaga hati dan dirimu .. and i'll do the same ..
Tertanda
Tulang Rusukmu
Sabtu, 31 Oktober 2015
Jumat, 02 Oktober 2015
Ketika Ku Rindu Tawamu,,Ibu
mentari pagi tersenyum menyambutku hari ini,,
senyumnya mengingatkan akan teduhnya kasihmu...ibu
iyaa..ibu ..wanita luar biasa yang telah mengijinkanku hadir dikehidupannya...
untuk saat ini ..aku sangat merindukan mu ibu...
disini..ditanah rantau ..aku sadar bahwa begitu jauh jarakku denganmu..
rindupun mungkin tidaklah berarti,
karena hati tak sanggup menyampaikannya...
ibu...engkau pelitaku
pemberi cahaya disetiap langkahku ...
hanya dirimu yang mampu memberikan senyum dan tawa terindahmu kepadaku walau ketika itu aku telah mengecewakanmu...
ibu ...apa yang harus aku lakukan ketika aku rindu tawamu ??
butir butir air menetes di pipiku .. berharap tangan lembutmu menghapusnya...
sehat terus yaa ibuku sayang ..
disini aku baik baik saja ... walau aku terluka kita tidak bisa tertawa bersama ..
jaga dirimu karena tanganku tak mampu merengkuhmu..
tiada tulisan ataupun ungkapan untuk menjelaskan betapa berharganya dirimu bagiku ..
aku menyayangimu ...
Allah .. jagalah ia ..
jagalah ia yang setiap saat menemaniku ...mendengarkan ceritaku ..merawatku ..
sayangi ia yang telah dengan baik mendidikku ..
Allah .. Engkau tau ...
sebesar apapun ..sebagaimanapun usahaku tidak akan bisa membalas cintanya
Cinta dari seorang wanita yang Engkau takdirkan untuk menjadi tempat bersandarku ...
senyumnya mengingatkan akan teduhnya kasihmu...ibu
iyaa..ibu ..wanita luar biasa yang telah mengijinkanku hadir dikehidupannya...
untuk saat ini ..aku sangat merindukan mu ibu...
disini..ditanah rantau ..aku sadar bahwa begitu jauh jarakku denganmu..
rindupun mungkin tidaklah berarti,
karena hati tak sanggup menyampaikannya...
ibu...engkau pelitaku
pemberi cahaya disetiap langkahku ...
hanya dirimu yang mampu memberikan senyum dan tawa terindahmu kepadaku walau ketika itu aku telah mengecewakanmu...
ibu ...apa yang harus aku lakukan ketika aku rindu tawamu ??
butir butir air menetes di pipiku .. berharap tangan lembutmu menghapusnya...
sehat terus yaa ibuku sayang ..
disini aku baik baik saja ... walau aku terluka kita tidak bisa tertawa bersama ..
jaga dirimu karena tanganku tak mampu merengkuhmu..
tiada tulisan ataupun ungkapan untuk menjelaskan betapa berharganya dirimu bagiku ..
aku menyayangimu ...
Allah .. jagalah ia ..
jagalah ia yang setiap saat menemaniku ...mendengarkan ceritaku ..merawatku ..
sayangi ia yang telah dengan baik mendidikku ..
Allah .. Engkau tau ...
sebesar apapun ..sebagaimanapun usahaku tidak akan bisa membalas cintanya
Cinta dari seorang wanita yang Engkau takdirkan untuk menjadi tempat bersandarku ...
Langganan:
Postingan (Atom)